Loading...
PEDOMAN (PETUNJUK) PENYUSUNAN RPP |
Memasuki In 1 Pelaksanaan Kurikulum 2013, admin membagi ulang Pedoman Penyusunan RPP Bahan Refleksi Pendampingan Kurikulum 2013 yang telah disusun oleh Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah Pertama 2017 Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
RPP dikembangkan secara rinci mengacu pada KI-KD, silabus dan bahan ajar. RPP terdiri atas komponen KI, KD, indikator, tujuan pembelajaran, materi pembelajaran, metode, media, sumber belajar, langkah-langkah pembelajaran, dan penilaian hasil pembelajaran. Masing-masing komponen saling berhubungan secara logis sehingga membentuk satu kesatuan yang utuh. Sebagian besar komponen silabus dapat langsung digunakan dalam pengisian komponen-komponen RPP.
========================================
========================================
Menurut Admin secara prinsip, apapun bentuk RPP yang dibuat oleh guru selama mengacu pada KI-KD, silabus dan bahan ajar serta serta mencerminkan pembelajaran yang berbasis saintifik dan dapat dipahami serta dimplemtasikan oleh guru itu sendiri pada prinsipnya tidak salah.
Namun karena sudah ada pedoman penyusunan RPP yang telah diterbitkan jika mampu sudah sewajarnya guru membuat RPP sesuai Juknis atau petunjuk guna keseragaman dan kesamaan persepsi. Berikut ini adalah petunjuk penyusunan RPP untuk setiap komponen sesuai dengan format RPP berdasarkan Permendikbud No 22 Tahun 2016.
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ((RPP)
Sekolah : … (Isilah dengan nama sekolah)
Mata Pelajaran : ... (Isilah dengan nama mata pelajaran)
Kelas/Semester : … (Isilah dengan jenjang kelas dan semester)
Materi Pokok : ... (Isilah dengan pokok bahasan)
Alokasi Waktu : … (Misal: 3 Pertemuan (6 JP))
A. Kompetensi Inti
Petunjuk: Tulis keempat KI dari Permendikbud No.24 Tahun 2016 Tentang Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar Pelajaran pada Kurikulum 2013.
CONTOH
1. Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya.
2. Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, santun, percaya diri, peduli, dan bertanggung jawab dalam berinteraksi secara efektif sesuai dengan perkembangan anak di lingkungan, keluarga, sekolah, masyarakat dan lingkungan alam sekitar, bangsa, negara, dan kawasan regional.
3. Memahami dan menerapkan pengetahuan faktual, konseptual, prosedural, dan metakognitif pada tingkat teknis dan spesifik sederhana berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, dan budaya dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, dan kenegaraan terkait fenomena dan kejadian tampak mata.
4. Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah, dan menyaji secara kreatif, produktif, kritis, mandiri, kolaboratif, dan komunikatif, dalam ranah konkret dan ranah abstrak sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang teori.
B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi
Petunjuk:
1. Tuliskan Kompetensi Dasar sesuai dengan yang tertera Permendikbud No.24 Tahun 2016 Tentang Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar Pelajaran pada Kurikulum 2013.
2. Rumuskan 2 (dua) atau lebih indikator pencapaian kompetensi untuk setiap KD.
3. Indikator pencapaian kompetensi berupa: (a) perilaku (tercermin dalam kata kerja) yang dapat diukur dan/atau diobservasi untuk kompetensi dasar (KD) pada kompetensi inti (KI)-3 dan KI-4; dan (b) perilaku yang dapat diobservasi untuk disimpulkan sebagai pemenuhan KD pada KI-1 dan KI-2.
4. Pola atau rumus menuliskan indikator adalah “kata kerja (menjelaskan, membedakan, menganalisis, dan sebagainya) + kata benda (pengetahuan atau isi, atau materi pembelajaran)”. Contoh: Membedakan makhluk hidup dan mahkluk tidak hidup; menganalisis fenomena perpindahan penduduk dari desa ke kota; mengevaluasi (menilai) interaksi sosial warga masyarakat di daerah tertentu”, dan sebagainya.
5. Kendati indikator merupakan jabaran dari KD, guru dapat merumuskan indikator dengan kata kerja (proses kognitif atau kecakapan berpikir) yang lebih kompleks daripada KD. Misalnya KD 3 menggunakan kata kerja “memahami”, maka guru dapat merumuskan indikatornya dengan kata kerja antara lain “menjelaskan, membedakan, memberi contoh, mengklasifikasikan, membuat ikhtisar, menuliskan dengan kata-kata sendiri”.
6. Di samping berisi kata kerja yang mencerminkan “perilaku”, Indikator KD juga berisi kata benda yakni pengetahuan, atau materi, atau isi pembelajaran. Contoh, “siswa dapat membedakan ciri-ciri makhluk hidup dan tidak hidup”. Dalam Standar Kompetensi Lulusan (SKL), pengetahuan pembelajaran ini dibedakan menjadi pengetahuan faktual, konseptual, procedural, dan metakognitif.
C. Tujuan Pembelajaran
1. Sama seperti indikator, tujuan pembelajaran dirumuskan berdasarkan KD, dengan menggunakan kata kerja operasional yang dapat diamati dan diukur, yang mencakup sikap, pengetahuan, danketerampilan.
2. Pola atau rumusan tujuan pun pada pokoknya sama dengan indikator (kata kerja + kata benda). Lengkapnya sering disebut dengan rumus ABCD. A adalah audience atau peserta didik, B adalah behaviour atau perilaku (kata kerja), C adalah Condition atau keadaan yang harus dipenuhi, dan D adalah degree atau batas minimal tingkat keberhasilan.
3. Biasanya C (conditioning) diletakkan di awal rumusan tujuan, diikuti dengan unsur-unsur lain yakni Audience, Behaviour, dan Degree. Contoh rumusan tujuan pembelajaran “Setelah menyelesaikan serangkaian kegiatan pembelajaran, peserta didik dapat menjelaskan konsep fotosintesis dengan menggunakan bahasanya sendiri”
4. Dalam hal indikator pencapaian kompetensi sangat spesifik dan tidak dapat diuraikan lagi, rumusan tujuan pada pokoknya sama dengan rumusan indikator.
5. Tujuan pembelajaran dirumuskan untuk tiap-tiap pertemuan.
CONTOH:
Pertemuan pertama
Setelah mengikuti serangkaian kegiatan pembelajaran peserta didik dapat:
1. ...
2. ...
3. ...
Dst.
Pertemuan kedua
Setelah mengikuti serangkaian kegiatan pembelajaran peserta didik dapat:
1. ...
2. ...
3. ...
Dst…
Fokus penguatan karakter:
(Tulis satu, dua, atau tiga nilai sikap utama yang hendak secara terencana ditanamkan/ditumbuhkan melalui pembelajaran yang direncanakan melalui RPP ini.Nilai-nilai sikap utama yang dimaksud adalah nilai-nilai sikap sebagaimana terkandung dalam kompetensi inti sikap spiritual dan sikap sosial serta nilai-nilai utama yang diprioritaskan oleh pemerintah dan satuan pendidikan yang bersangkutan.Nilai-nilai yang dijadikan fokus dipilih berdasarkan kesesuaiannya dengan materi/kompetensi yang dibelajarkan dan/atau metode pembelajaran yang diterapkan.Butir nilai sikap dituliskan dalam kata benda).
Contoh: kejujuran, kekedulian
D. Materi Pembelajaran
Petunjuk:
1. Tulis tema/sub-tema/jenis teks dan/atau butir-butir materi yang dicakup untuk materi pembelajaran reguler, pengayaan, dan remedial.
2. Butir-butir materi yang dimaksud harus relevan dengan indikator pencapaian kompetensi yang dapat berupa pengetahuan faktual, konseptual, prosedural, atau metakognitif sesuai tuntutan KD.
CONTOH (Bahasa Inggris)
1. Materi pembelajaran reguler
Tulis tema/sub-tema/jenis teks dan/atau butir-butir materi sebagaimana dicakup oleh KD.
a. Teks ... (contoh teks terlampir)
b. Fungsi sosial teks ... (uraian singkat terlampir)
c. Struktur teks ... (uraian singkat terlampir)
d. Grammar: ... (uraian singkat terlampir)
e. Kosakata terkait dengan tema ... (contoh daftar kata terlampir)
f. Tanda baca/pengucapan/intonasi ... (uraian singkat terlampir)
2. Materi pembelajaran pengayaan
Tulis sejumlah butir materi (kompetensi) pengayaan/ perluasan/ pendalaman dari yang dicakup oleh materi pembelajaran reguler.
a. Grammar: ... (uraian singkat terlampir)
b. Kosa kata terkait dengan tema ... (contoh daftar kata terlampir)
c. Tanda baca/pengucapan/intonasi ... (uraian singkat terlampir)
3. Materi pembelajaran remedial
Tulis sejumlah butir materi reguler yang diperkirakan sulit dikuasai oleh sebagian/seluruh peserta didik.
a. Grammar: ...
b. Kosakata terkait dengan tema ...
E. Metode Pembelajaran
Petunjuk:
1. Tulis satu atau lebih metode pembelajaran yang diterapkan.
2. Metode pembelajaran yang dipilih adalah pembelajaran aktif yang efektif dan efisien memfasilitasi peserta didik mencapai indikator-indikator KD beserta kecakapan abad 21.
NB Catatan Admin: Jika mengacu pada Permendikbud No 22 tahun 2016 tidak ada komponen Model Pembelajaran dalam RPP. Jadi jika ada guru yang tidak mencantumkan model pembelajaran saya rasa tidak jadi masalah. Untuk K13 yang terpenting arahnya pada pembelajaran berbasis saintifik.
CONTOH
Pembelajaran dengan Metode Saintifik.
F. Media dan Bahan
Petunjuk:
1. Media
Tulis spesifikasi semua media pembelajaran (video/film, rekaman audio, model, chart, gambar, realia, dsb.).
CONTOH
a. Video klip/film: Judul. Tahun. Produser. (Tersedia di situs internet lengkap dengan tanggal pengunduhan)
b. Rekaman audio: Judul. Tahun. Produser. (Tersedia di situs internet lengkap dengan tanggal pengunduhan)
c. Model: Nama model yang dimaksud
d. Gambar: Judul gambar yang dimaksud
e. Realia: Nama benda yang dimaksud
2. Bahan
Tulis spesifikasi (misalnya nama, jumlah, ukuran) semua bahan yang diperlukan.
G. Sumber Belajar
Petunjuk:
Tulis spesifikasi semua sumber belajar (buku siswa, buku referensi, majalah, koran, situs internet, lingkungan sekitar, narasumber, dsb.).
CONTOH
1. Buku siswa: Nama pengarang. Tahun penerbitan. Judul buku. Kota penerbitan: Penerbit (halaman)
2. Buku referensi: Nama pengarang. Tahun penerbitan. Judul buku. Kota penerbitan: Penerbit (halaman).
3. Majalah: Penulis artikel. Tahun terbit. Judul artikel. Nama majalah, Volume, Nomor, Tahun, (halaman).
4. Koran: Judul artikel, Nama koran, Edisi (tanggal terbit), Halaman, Kolom
5. Situs internet: Penulis. Tahun. Judul artikel. (Tersedia di situs internet lengkap dengan tanggal pengunduhan)
6. Lingkungan sekitar: Nama dan lokasi lingkungan sekitar yang dimaksud
7. Narasumber: Nama narasumber yang dimaksud beserta bidang keahlian dan/atau profesinya
8. Lainnya (sesuai dengan aturan yang berlaku)
H. Langkah-langkah Pembelajaran
Petunjuk:
1. Tulis kegiatan pembelajaran untuk setiap pertemuan yang mencakup kegiatan pendahuluan, kegiatan inti, dan kegiatan penutup.
2. Kegiatan pembelajaran pada KEGIATAN PENDAHULUAN dan KEGIATAN PENUTUP ditulis dalam rumusan kegiatan yang dilakukan oleh guru yang DAPAT dilengkapi dengan rumusan kegiatan peserta didik secara terintegrasi – tidak dalam kalimat terpisah.
3. Kegiatan pembelajaran pada KEGIATAN INTI ditulis dalam rumusan kegiatan peserta didik YANG DAPAT dilengkapi dilengkapi dengan rumusan kegiatan guru – dalam kalimat terpisah.
4. Langkah-langkah dan aktivitas pembelajaran pada KEGIATAN INTI menyesuaikan sintaks dan prinsip-prinsip belajar dari metode yang diterapkan.
5. Tulis jumlah JP untuk setiap pertemuan dan alokasi waktu untuk kegiatan pendahuluan, inti, dan penutup.
CONTOH
1. Pertemuan Pertama: 2 JP
a. Kegiatan Pendahuluan (8 menit)
CONTOH
1) Guru … untuk mengondisikan suasana belajar yang menyenangkan.
2) Guru mengecek penguasaan kompetensi yang sudah dipelajari sebelumnya, yaitu … dengan cara ….
3) Guru menyampaikan kompetensi yang akan dicapai, yaitu … dan menunjukkan manfaatnya dalam kehidupan sehari-hari, yaitu ….
4) Guru menyampaikan garis besar cakupan materi dan kegiatan yang akan dilakukan, yaitu ….
5) Guru menyampaikan lingkup penilaian, yaitu … dan teknik penilaian yang akan digunakan, yaitu ….
b. Kegiatan Inti (60 menit)
Contoh metode pembelajaran dengan METODE SAINTIFIK:
· Mengamati
Misal: Peserta didik mengamati gunung Merapi yang meletus yang disajikan melalui tayangan video dan mencatat apa saja yang belum diketahui terkait dengan fenomena meletusnya gunung Merapi (IPS); menyaksikan video pertumbuhan dan perkembangan tanaman dan mencatat apa saja yang belum diketahui terkait dengan pertumbuhan dan perkembangan tanaman (untuk IPA), …
Catatan:
Fenomena yang diamati oleh peserta didik dapat berupa fenomena sebagaimana adanya di alam (pada situasi alami) dan/atau dalam bentuk model, gambar/foto, teks, grafik/tabel, diagram, charta, audio, video, dan/atau animasi.
· Menanya
Misal: Peserta didik merumuskan pertanyaan tentang hal-hal yang belum diketahui terkait dengan meletusnya gunung Merapi (untuk IPS), pertumbuhan dan perkembangan tanaman (untuk IPA), …
Pertanyaan 1: … (pengetahuan faktual)
Pertanyaan 2: … (pengetahuan faktual)
Pertanyaan 3: … (pengetahuan faktual)
Pertanyaan 4: … (pengetahuan konseptual)
Pertanyaan 5: … (pengetahuan konseptual)
Pertanyaan 6: … (pengetahuan konseptual)
Pertanyaan 7: … (pengetahuan prosedural)
Pertanyaan 8: … (pengetahuan metakognitif)
Pertanyaan …
· Mengumpulkan informasi/ data/ mencoba – menalar/ mengasosiasi – mengomunikasikan 1 (MISALNYA untuk pertanyaan 1, 2, dan 3)
Misal IPS: Peserta didik mewawancarai ahli kegunungapian dan/atau membaca buku siswa halaman … untuk mengetahui kapan gunung Merapi meletus (tahun berapa saja dan dalam periode berapa tahunan), korban letusan terdahsyat, dan tanda-tanda gunung Merapi akan meletus (fenomena gunung meletus). Kemudian peserta didik menuliskannya pada selembar kertas untuk ditempelkan pada papan pajang pekerjaan peserta didik.
Nb Catatan Admin:
Jadi jika Bapak/Ibu guru kesulitan merinci langkah lima 5 M, biasa saja digabung antara M yang satu dengan M yang lainnya. Misalnya dalam contoh diatas menggabungan antara Mengumpulkan informasi/ data/ mencoba, menalar/ mengasosiasi dan mengomunikasikan.
c. Kegiatan Penutup (12 menit)
· Guru memfasilitasi peserta didik membuat butir-butir simpulan mengenai ….
· Guru bersama-sama peserta didik melakukan identifikasi kelebihan dan kekurangan kegiatan pembelajaran (yaitu kegiatan mengamati …, merumuskan pertanyaan, mengumpulkan informasi dengan cara …, menjawab pertanyaan dengan informasi yang diperoleh, dan mengomunikasikan jawaban dengan cara ….
· Guru guru memberi umpan balik peserta didik dalam proses dan hasil pembelajaran dengan cara ….
· Guru menyampaikan kegiatan belajar yang dikerjakan sebagai PR yaitu ….
· Guru memberitahukan kegiatan belajar yang akan dikerjakan pada pertemuan berikutnya, yaitu ….
2. Pertemuan Kedua: 2 JP
a. Kegiatan Pendahuluan (8 menit)
CONTOH
1) Guru mengondisikan suasana belajar yang menyenangkan dengan .
2) Guru mengecek penguasaan kompetensi yang sudah dipelajari sebelumnya, yaitu … dengan cara ….
3) Guru menyampaikan kegiatan pembelajaran dan penilaian yang akan dilakukan, yaitu ….
b. Kegiatan Inti (60 menit)
CONTOH (LANJUTAN DENGAN METODE SAINTIFIK):
· Mengumpulkan informasi/ data/ mencoba – menalar/ mengasosiasi – mengomunikasikan 2 (MISALNYA untuk pertanyaan 4 dan 5)
· Mengumpulkan informasi/ data/ mencoba – menalar/ mengasosiasi – mengomunikasikan 3 (MISALNYA untuk pertanyaan
Dst.
c. Kegiatan Penutup (12 menit)
· Guru memfasilitasi peserta didik (a) membuat butir-butir simpulan mengenai ….
· Guru bersama dengan peserta didik mengidentifikasi kelebihan dan kekurangan kegiatan pembelajaran (yaitu kegiatan mengumpulkan informasi dengan cara …, menjawab pertanyaan dengan informasi yang diperoleh dengan …, dan mengomunikasikan jawaban dengan cara ….
· Guru memberiumpan balik peserta didik dalam proses dan hasil pembelajaran dengan cara ….
· Guru melakukan melakukan penilaian dengan teknik ….
· Guru menyampaikan kegiatan belajar yang dikerjakan sebagai PR yaitu ….
· Guru memberitahukan kegiatan belajar yang akan dikerjakan pada pertemuan berikutnya, yaitu ….
3. Pertemuan Ketiga: 2 JP
a. Kegiatan Pendahuluan (8 menit)
CONTOH
1) Guru mengondisikan suasana belajar yang menyenangkan dengan ….
2) Guru mengecek penguasaan kompetensi yang sudah dipelajari sebelumnya, yaitu … dengan cara ….
3) Guru menyampaikan kegiatan pembelajaran dan penilaian yang akan dilakukan, yaitu ….
b. Kegiatan Inti (60 menit)
CONTOH (pembelajaran dengan pendekatan saintifik):
· Mengumpulkan informasi/ data/ mencoba – menalar/ mengasosiasi – mengomunikasikan 4 (MISALNYA untuk pertanyaan 7 dan 8)
· Mencipta
Misal: Peserta didik membuat petunjuk tindakan menjelang, saat, dan paska letusan gunung api (IPS); merumuskan gagasan pembudidayaan tanaman yang cepat pertumbuhan dan perkembangannya (IPA); …
c. Kegiatan Penutup (12 menit)
· Guru bersama-sama peserta didik membuat butir-butir simpulan terkait ….
· Guru bersama-sama peserta didikmelakukan identifikasi kelebihan dan kekurangan kegiatan pembelajaran (yaitu kegiatan mengumpulkan informasi dengan cara …, menjawab pertanyaan dengan informasi yang diperoleh dengan …, dan mengomunikasikan jawaban dengan cara …; serta mencipta …
· Guru melakukan penilaian dengan teknik ….
· Guru memberitahukan pembelajaran remedi, yaitu …
· Guru memberitahukan pembelajaran program pengayaan, yaitu …
· Guru memberitahukan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya, yaitu ….
I. Penilaian
1. Teknik penilaian
a. Sikap spiritual
Tulis satu atau lebih teknik penilaian sikap spiritual dan tuangkan dalam tabel.
b. Sikap sosial
Tulis satu atau lebih teknik penilaian sikap sosial dan tuangkan dalam tabel.
c. Pengetahuan
Tulis satu atau lebih teknik penilaian pengetahuan dan tuangkan dalam tabel.
d. Keterampilan
Tulis satu atau lebih teknik penilaian Keterampilan dan tuangkan dalam tabel.
Contoh Format tabel
No | Teknik | Bentuk Instrumen | Contoh Butir Instrumen | Waktu Pelaksanaan | Keterangan |
2. Pembelajaran Remedial
Tulis kegiatan pembelajaran remedial antara lain dalam bentuk:
• pembelajaran ulang
• bimbingan perorangan
• belajar kelompok
• pemanfaatan tutor sebaya bagi peserta didik yang belum mencapai ketuntasan belajar sesuai hasil analisis penilaian.
3. Pembelajaran Pengayaan
Berdasarkan hasil analisis penilaian, peserta didik yang sudah mencapai ketuntasan belajar diberi kegiatan pembelajaran pengayaan untuk perluasan dan/atau pendalaman materi (kompetensi) antara lain dalam bentuk tugasmengerjakan soal-soal dengan tingkat kesulitan lebih tinggi, meringkas buku-buku referensi dan mewawancarai narasumber
Referensi: Panduan Penyusunan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Sekolah Menengah Pertama, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah Pertama 2017
Loading...
0 Response to "PEDOMAN (PETUNJUK) PENYUSUNAN RPP SEBAGAI BAHAN REFLEKSI PENDAMPINGAN KURIKULUM 2013"
Post a Comment