Ayat Larangan Buruk Sangka Kepada Allah Dalam Al-Quran
Artikel kali ini akan mengutip ayat tentang buruk sangka kepada Allah dimana hal tersebut merupakan perbuatan yang buruk atau tercela. Hal tersebut sama halnya jika dilakukan terhadap manusia, kita juga tidka boleh suudzon atau berburuk sangka kepada manusia sebagaimana ditegaskan dalam surat al hujurat ayat 12 yang sudah dibahas pada tulisan sebelumnya. Contoh berburuk sangka kepada Allah adalah tidak menerima atas taqdir yang sudah terjadi.
Baca juga : Ayat Tentang Allah dan Malaikat Bershalawat Kepada Nabi
Berikut ini adalah kutipan ayat tentang larangan buruk sangka kepada Allah swt yang terdapat dalam surat Al Ahzab Ayat 10 dan Surat Al fath Ayat 6 sebagai berikut :
Surat Al Ahzab Ayat 10
إِذۡ جَآءُوكُم مِّن فَوۡقِكُمۡ وَمِنۡ أَسۡفَلَ مِنكُمۡ وَإِذۡ زَاغَتِ ٱلۡأَبۡصَٰرُ وَبَلَغَتِ ٱلۡقُلُوبُ ٱلۡحَنَاجِرَ وَتَظُنُّونَ بِٱللَّهِ ٱلظُّنُونَا۠
Latin : Iż Jā`Ụkum Min Fauqikum Wa Min Asfala Mingkum Wa Iż Zāgatil-Abṣāru Wa Balagatil-Qulụbul-Ḥanājira Wa Taẓunnụna Billāhiẓ-Ẓunụnā
Artinya : (Yaitu) ketika mereka datang kepadamu dari atas dan dari bawahmu, dan ketika penglihatan(mu) terpana dan hatimu menyesak sampai ke tenggorokan dan kamu berprasangka yang bukan-bukan terhadap allah.
مِّن | جَآءُوكُم | إِذۡ |
dari | mereka datang kepadamu | tatkala |
أَسۡفَلَ | وَمِنۡ | فَوۡقِكُمۡ |
bawah | dan dari | atasmu |
زَاغَتِ | وَإِذۡ | مِنكُمۡ |
berobah | dan ketika | dari kamu |
ٱلۡقُلُوبُ | وَبَلَغَتِ | ٱلۡأَبۡصَٰرُ |
hati | dan sampai | pandangan |
بِٱللَّهِ | وَتَظُنُّونَ | ٱلۡحَنَاجِرَ |
terhadap Allah | dan kamu menyangka | tenggorokkan |
|
| ٱلظُّنُونَا۠ |
|
| persangkaan yang salah |
Surat Al Fath Ayat 6
وَيُعَذِّبَ ٱلۡمُنَٰفِقِينَ وَٱلۡمُنَٰفِقَٰتِ وَٱلۡمُشۡرِكِينَ وَٱلۡمُشۡرِكَٰتِ ٱلظَّآنِّينَ بِٱللَّهِ ظَنَّ ٱلسَّوۡءِۚ عَلَيۡهِمۡ دَآئِرَةُ ٱلسَّوۡءِۖ وَغَضِبَ ٱللَّهُ عَلَيۡهِمۡ وَلَعَنَهُمۡ وَأَعَدَّ لَهُمۡ جَهَنَّمَۖ وَسَآءَتۡ مَصِيرٗا
Latin : Wa Yu’ażżibal-Munāfiqīna Wal-Munāfiqāti Wal-Musyrikīna Wal-Musyrikātiẓ-Ẓānnīna Billāhi Ẓannas-Saụ`, ‘Alaihim Dā`Iratus-Saụ`, Wa Gaḍiballāhu ‘Alaihim Wa La’anahum Wa A’adda Lahum Jahannam, Wa Sā`At Maṣīrā
Artinya : Dan Dia mengazab orang-orang munafik laki-laki dan perempuan, dan (juga) orang-orang musyrik laki-laki dan perempuan yang berprasangka buruk terhadap Allah. Mereka akan mendapat giliran (azab) yang buruk dan Allah murka kepada mereka dan mengutuk mereka serta menyediakan neraka Jahanam bagi mereka. Dan (neraka Jahanam) itu seburuk-buruk tempat kembali.
وَٱلۡمُنَٰفِقَٰتِ | ٱلۡمُنَٰفِقِينَ | وَيُعَذِّبَ |
dan orang-orang munafik perempuan | orang-orang munafik laki-laki | dan Dia hendak mengazab |
ٱلظَّآنِّينَ | وَٱلۡمُشۡرِكَٰتِ | وَٱلۡمُشۡرِكِينَ |
mereka berperasangka | dan orang-orang musyrik perempuan | dan orang-orang musyrik laki-laki |
ٱلسَّوۡءِۚ | ظَنَّ | بِٱللَّهِ |
buruk | sangkaan | terhadap Allah |
ٱلسَّوۡءِۖ | دَآئِرَةُ | عَلَيۡهِمۡ |
buruk | giliran | atas mereka |
عَلَيۡهِمۡ | ٱللَّهُ | وَغَضِبَ |
atas mereka | Allah | dan murka |
لَهُمۡ | وَأَعَدَّ | وَلَعَنَهُمۡ |
bagi mereka | dan Dia menyediakan | dan Dia mengutuk mereka |
مَصِيرٗا | وَسَآءَتۡ | جَهَنَّمَۖ |
tempat kembali | dan amat buruk | neraka jahanam |
Taqdir apapun yang terjadi pada diri kita hendaknya kita sikapi dengan positive, jangan sampai buruk sangka kepada allah karena setiap taqdir yang terjadi pasti membawa hikmah yang liar biasa. Wallahu A’lam Bishawaab.
0 Response to "Ayat Tentang Larangan Buruk Sangka Kepada Allah Dalam Al-Quran"
Post a Comment