Lafadz Yang Dijazmkan Dengan Sukun Dan Hadzfu
Lafadz Yang Dijazmkan – Pada pembahasan ini, kita akan membahas tentang lafadz yang dijazmkan dengan memakai suku, dimana telah kita ketahui sebelumnya bahwa i’rab jazm ini adalah bagian i’rab yang terakhir dari jumlah i’rab dalam ilmu nahwu.
Sebelumnya sudah dibahas lafadz-lafadz baik yang dirafa’kan, dinashabkan, dikhafadhkan. Untuk mengetahui lafadz-lafadz tersebut silahkan lihat pada pembahasan sebelumnya pada kategori “BAHASA ARAB“, atau bisa langsung cari lewat kotak pencarian disamping.
Adapun lafadz yang dijazmkan dengan memakai sukun hanya ada satu yaitu fi’il mudhari’ yang shahih akhirnya. Apa yang dimaksud dengan fiil mudhari shahih akhir ? yaitu fi’il mudhari yang pada akhirannya tidak terdapat huruf illat yang tiga yaitu alif, wawu dan ya.
Contoh :
لَمْ يَفْعَلْ
Yang menjadi contohnya adalah kata يَفْعَلْ, ini kedudukannya menjadi i’rab jazm karena sebelumnya terdapat amil jawazim (huruf-huruf yang men-jazmkan).
Seanjutnya, jika pada fi’il mudhari tersebut terdapat huruf illat maka ia tidak dijazmkan dengan sukun melainkan dengan membuang huruf illat tersebut. Contoh :
يَرْمِى ketika dijzamkan menjadi لَمْ يَرْمِ
Selanjutnya, ada lafadz yang dijazmkan dengan membuang nun tanda rafa’. Contoh:
يَفْعَلَانِ menjadi لَمْ يَفْعَلَا
Pada contoh ini, nun yang menjadi tanda i’rab rafa’nya hilang. Pada pembahasan tentang lafadz yang dirafa’kan telah dijelaskan sebelumnya. Lihat pembahasannya : Lafadz Yang Dirafa’kan Dengan Nun
Demikian pembahasan lafadz yang dijazmkan baik dengan sukun maupun yang membuang huruf illat dan nun tanda rafa’. Jika ada pertanyaan silahkan tanyakan pada kolom komentar. Semoga bermanfaat.
Baca juga : Tanda Irab Jazm Dan Contohnya
0 Response to "Lafadz Yang Dijazmkan Dengan Sukun Dan Hadzfu"
Post a Comment